Humas IAIN Parepare- Wakil Rektor I bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), para pimpinan fakultas, serta Kepala Pusat Kurikulum menggelar Rapat Koordinasi membahas teknis pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Program Pengalaman Lapangan (PPL) Terpadu. Rapat ini dilaksanakan melalui zoom meeting, Selasa (11/03/2025).
Rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi dan merancang mekanisme penggabungan KKN dan PPL guna meningkatkan efisiensi anggaran serta optimalisasi program kerja di masing-masing program studi. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Saepudin, menegaskan bahwa jika KKN dan PPL ingin disatukan, maka pedoman pelaksanaannya harus segera diselesaikan agar dapat disesuaikan dengan program kerja setiap prodi.
"Kami mendorong agar pedoman teknisnya bisa segera dirampungkan, sehingga setiap program studi dapat menyesuaikan integrasi KKN dan PPL dengan kebutuhan akademiknya," ujar Saepudin.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengabdian, Musmulyadi, menyampaikan bahwa selama ini KKN dilaksanakan secara mandiri. Namun, pihaknya siap untuk menyesuaikan jika KKN dan PPL diputuskan untukmu digabungkan.
"Jika memang harus disatukan, kami dari Pusat Pengabdian siap mendukung dan menyesuaikan mekanisme pelaksanaannya agar tetap berjalan efektif," ungkap Musmulyadi.
Hasil rapat ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam perumusan kebijakan KKN-PPL Terpadu yang lebih efisien dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa serta institusi. (aen/mif)
Wakil Rektor I dan LP2M Bahas Integrasi KKN-PPL Terpadu