Humas IAIN Parepare- Panitia Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) IAIN Parepare melakukan rapat untuk membahas konsep KPM Integratif. Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua LP2M M. Ali Rusdi, Kepala Pusat Pengabdian Musmulyadi, Ketua Panitia KPM Azlan Thamrin, perwakilan dari Fakultas Tarbiyah dan panitia KPM angkatan 33.
Pertemuan dilaksanakan di ruang rapat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Rabu (18/01/2023).
Pertemuan ini membahas tentang teknis pelaksanaan KPM angkatan 33 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Barru. Kepala pusat Pengabdian Musmulyadi ingin memfokuskan KPM Integratif bisa terlaksana pada tahun ini.
“Kami ingin akan ada titik temu tentang konsep pelaksanaan Kpm Integratif agar pada tahun ini bisa terlaksana, dan kehadiran teman-teman perwakilan dari Fakultas Tarbiyah diharapkan mempermudah terbentuknya konsep pelaksanaan untuk KPM Integratif,” jelasnya.
Ketua LP2M M. Ali Rusdi menyampaikan beberapa poin. Pertama, kegiatan KPM dilaksanakan pada 1 Maret 2023 sampai 14 april 2023. Selanjutnya, panitia diharapkan segera melakukan pemetaan lokasi KPM. “Untuk pelaksanaan KPM ini kita sesuaikan dengan kalender akademik pada tahun ini dan dipastikan kegiatan ini dilaksanakan selama 45 hari. Untuk saat ini panitia harus berfokus pemetaan lokasi KPM agar kita bisa menempatkan DPL di posko-posko yang telah ditetapkan,” terangnya.
Selanjutnya, M. Ali Rusdi meminta agar memperketat standardisasi KPM dari rumah agar mahasiswa yang terdaftar layak menjalankan KPM dari rumah. “Saya harap untuk pantia silakan utuk memperketat administrasi KPM dari rumah agar yang lolos merupakan mahasiswa yang benar-benar layak,” tuturnya.
M.Ali Rusdi berterima kasih atas kehadiran perwakilan dari Fakultas Tarbiyah dalam rangka membahas dan mematangkan konsep dari KPM Integratif.
“Terima kasih atas kehadiran teman-teman dari Fakultas Tarbiyah, kami rasa kita harus fokus tentang konsep KPM integratif bagaimana teknis pelaksanaannya, kami menawarkan mahasiswa mencari sekolah yang bisa ditempati mengajar sekaligus di lingkungannya bisa ber-KPM. Harapan rektor ketika mahasiswa telah selesai PPL bisa mengabdi di sekolah bersangkutan, agar serapan alumni yang bekerja bisa semakin banyak,” tutup M. Ali Rusdi. (fzs/mif)
Rapat Panitia Rancang Konsep dan Pemetaan KPM Integratif