Mahasiswa BKI IAIN Parepare Berkontribusi pada SDGs: Sukses Menjadi Presenter di Konferensi Internasional

28 Oktober, 2024 oleh
mahyuddin

Humas IAIN Parepare_Desi Safitri bersama dua rekannya, Dupriani dan Khairuddin, mahasiswa Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Parepare, berhasil terpilih sebagai presenter pada The 2nd International Conference on Gender, Children, and Social Inclusion (GENSIA) 2024. 


Konferensi ini diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri Mataram bekerja sama dengan Subdit Litabdiman Direktorat PTKI Kementerian Agama RI di UIN Mataram dan dalam jaringan (daring) pada 16 Oktober 2024 dan dihadiri peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk kalangan dosen. 


Kegiatan ini juga mengundang tiga keynote speaker internasional ternama, yaitu Sitti Nurjanah, M.A. dari Women’s Learning Partnership (USA), Dr. Jan A. Ali dari Western Sydney University (Australia), dan Prof. Farish A. Noor dari Universitas Islam Internasional Indonesia.


Pada konferensi tersebut, ketiga mahasiswa ini mempresentasikan penelitian berjudul "Formulasi Pemenuhan Kesejahteraan Ibu Hamil dalam Struktur Kepribadian Manusia Perspektif Psikologi Islam-Bugis". 


Penelitian ini menawarkan solusi bagi pemerintah dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada target 3.1 dan 3.2. Target 3.1 berfokus pada penurunan angka kematian ibu selama proses kehamilan dan persalinan, sementara target 3.2 bertujuan menurunkan angka kematian bayi baru lahir dan balita. Pencapaian dua target ini sangat penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat serta kesejahteraan ibu dan anak.


Penelitian yang dipresentasikan ketiga mahasiswa ini memberikan usulan pendekatan pemenuhan tiga aspek struktur kepribadian dalam perspektif psikologi Islam-Bugis, yakni fisik (rupa tau), ruh (tau), dan psikis (rupa tau). Pendekatan berbasis budaya lokal ini dianggap memiliki potensi besar dalam mengurangi faktor risiko pada ibu hamil dan bayi serta mendukung kesehatan mereka secara holistik.


Adnan Achiruddin Saleh, dosen pembimbing ketiga mahasiswa tersebut, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian ini. "Saya sangat bangga atas kontribusi Desi, Dupriani, dan Khairuddin dalam konferensi internasional ini. Keikutsertaan mereka adalah bukti kemampuan mahasiswa kami dalam menghasilkan penelitian yang relevan, yang tidak hanya mendukung pencapaian SDGs, tetapi juga mengangkat perspektif budaya lokal yang khas dan kaya. Ini adalah pencapaian yang sangat baik, dan semoga bisa memotivasi mahasiswa lain untuk berprestasi di tingkat nasional dan internasional," ungkap Adnan Achiruddin Saleh.


Melalui conferensi ini, ketiga mahasiswa BKI IAIN Parepare tidak hanya mengharumkan nama kampus, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung keberhasilan SDGs melalui pendekatan ilmu berbasis psikologi Islam dan budaya lokal (Mhy/Mif).

di dalam Berita
mahyuddin 28 Oktober, 2024
Label
Arsip