109 Mahasiswa Baru Pascasarjana IAIN Parepare Ikuti Matrikulasi Virtual

109 Mahasiswa Baru Pascasarjana IAIN Parepare Ikuti Matrikulasi Virtual
IAIN Parepare— Pelaksanaan matrikulasi Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare dilaksanakan secara virtual. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor I bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan IAIN Parepare, Dr. Sitti Jamilah Amin (12/10).

Dalam sambutannya, Dr. Sitti Jamilah Amin berpesan agar mahasiswa sebagai calon magister harus memiliki kemampuan analisis yang komprehensif, bersikap humanistik dan bertindak sesuai dengan data atau fakta, harus mengikuti aturan akademik yang telah ditetapkan dan memaksimalkan perkuliahan melalui ruang kuliah virtual (online).

Sebanyak 109 mahasiswa baru mengikuti matrikulasi ini yang berasal dari 6 program studi seperti Pendidikan Agama Islam, Ekonomi Syariah, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Pendidikan Bahasa Inggris, Hukum Keluarga Islam dan Pendidikan Bahasa Arab.


Kegiatan matrikulasi merupakan salah satu kegiatan yang rutin diikuti oleh setiap mahasiswa baru Pascasarjana IAIN Parepare. Ketua Panitia, Dr. Ramli mengungkapkan matrikulasi akan berlangsung hingga 23 Oktober 2020. Selain itu, ada lima tujuan dilaksanakannya matrikulasi.

“Pertama memberikan pengetahuan tentang sistem IT kampus (Pascasarjana). Kedua, memberi pengetahuan konsep dasar keilmuan. Ketiga, memberikan pengetahuan wawasan teknologi pembelajaran. Keempat, memberikan pengetahuan tentang standar kompetensi dan capaian pembelajaran lulusan masing masing program studi magister di IAIN Parepare. Kelima, memberikan pengetahuan tentang akademik writing level Pascasarjana (Tesis),” jelas Dr. Ramli selaku Ketua Panitia yang juga Ketua Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Sementara Direktur Pascasarjana IAIN Parepare, Dr. Mahsyar mengungkapkan materi martikulasi sifatnya umum agar diperoleh standar yang sama sebelum memasuki perkuliahan.

“Dasar-dasar keilmuan yang seharusnya sama misalnya pengetahuan yang sama dengan filsafat ilmu, wawasan dan tentang keterampilan penggunaan IT. Disamping kita beri pengetahuan dasar tentang kaitannya dengan kemampuan bahasa dan selebihnya itu terkait keprodian,” ucapnya saat ditemui langsung di gedung Pascasarjana IAIN Parepare, Selasa (13/10).

Dr. Mahsyar juga berharap agar setelah mahasiswa baru mengikuti matrikulasi muncul kesamaan visi serta mahasiswa dapat selesai dengan tepat waktu.

“Kita berharap dengan adanya matrikulasi ini, memasuki perkuliahan ada kesamaan visi, kesamaan persepsi. Demikian nanti diharapkan mereka bisa nanti selesai dengan tepat waktu. Kalau bisa masuk semester empat awal, sudah harus bisa selesai,” harapnya. (Hyn/mif)