Upacara Gabungan Hari Santri Tetap dalam Protokol Kesehatan

Upacara Gabungan Hari Santri Tetap dalam Protokol Kesehatan
Humas IAINParepare — Meski pun dalam suasana pandemi Covid -19, peringatan Hari Santri tahun 2020 tetap dilaksanakan dalam jajaran Kementerian Agama RI berdasarkan Surat Edaran Menag RI nomor 45 tahun 2020.
Di Kota Parepare, IAIN Parepare dan Kemenag RI Kota Parepare bergabung melaksanakan upacara bendera bersama di halaman kantor Zona Akreditasi Kampus IAIN Parepare, Kamis (22/10/2020). Ahmad Sultra Rustan selaku Rektor IAIN Parepare bertindak sebagai inspektur upacara.
Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare, H. Abd. Gaffar turut hadir dengan segenap jajarannya. Kakankemenag duduk bersama dengan pimpinan IAIN Parepare lainnya, seperti Sitti Jamilah Amin (Wakil Rektor APL), H. Sudirman L., (Wakil Rektor AUPK) , H. Muhammad Saleh (Wakil Rektor KK), Hj. Musyarrafah Amin (Kepala Biro AUAK) di deretan tribun kehormatan.

Upacara bendera hari santri tersebut dilaksanakan secara off line dan online dengan melibatkan seluruh pegawai dalam lingkup IAIN Parepare dan Kemenag Kota Parepare. Protokol kesehatan diberlakukan cukup ketat di lapangan upacara. Peserta yang diundang hanya dibatasi dari kalangan pejabat saja yang tidak lebih dari 100 orang. Ketentuan pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak diawasi oleh panitia pelaksana.


Dalam amanahnya, Rektor membacakan sambutan seragam Menteri Agama RI Fachrul Razi. “Kita patut bersyukur kalangan santri memiliki hari yang istimewa, yaitu Hari Santri yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo pada tanggal 22 Oktober setiap tahun. Selain itu, santri dan pesantren juga telah memiliki regulasi khusus yang dituangkan UU nomor 18 tahun 2019. Undang-undang ini memberikan afirmasi, rekognisi dan fasilitas terhadap pesantren,” ucap Rektor membacakan penggalan konsep pidato Menag RI.
Peringatan hari santri tahun ini mengusung tema “Santri Sehat Indonesia Kuat”. Menurut Menag, tema tersebut merupakan jawaban dari komitmen kita bersama dalam mendorong kemandirian dan kekhasan pesantren. “Saya yakin, jika santri dan keluarga besar pesantren sehat, bisa melewati pandemi Covid -19 ini dengan baik, Insya Allah negara kita kuga akan sehat dan kuat,” kata Rektor membaca sambutan Menag.


Pada bagian terakhir, Menag RI melalui Rektor IAIN Parepare mengajak seluruh peserta upacara meneriakkan yel-yel “Santri Sehat, Indonesia” tiga kali berturut-turut yang diikuti seluruh peserta upacara sambil mengepalkan tangan ke atas. Terdengar sangat semangat dan cukup semarak.