Humas IAIN Parepare – Kementerian Agama Republik Indonesia mengumumkan hasil akhir seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024 untuk Eks Tenaga Honorer Kategori II (Eks THK-II) dan Tenaga Non ASN yang terdaftar dalam Database Badan Kepegawaian Negara (BKN). Dari total 71.817 peserta seleksi, sebanyak 71.424 orang atau 99,45% dinyatakan lolos.
“Dari 71.817 peserta, hari ini kita umumkan ada 71.424 orang yang lolos seleksi PPPK Kemenag. Sebanyak 393 peserta atau 0,55% tidak lolos. Informasi kelulusan dapat diakses melalui akun masing-masing. Keputusan Panitia Seleksi PPPK Kementerian Agama bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat,” terang Sekretaris Jenderal Kemenag, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, seperti dikutip dari portal resmi www.kemenag.go.id, Senin (30/12/2024).
Dari total peserta yang lolos, sebanyak 40 orang merupakan tenaga kontrak IAIN Parepare yang berhasil meraih status ASN PPPK pada tahap pertama. Hal ini dikonfirmasi oleh Sunandar, salah satu staf SDM IAIN Parepare. “Alhamdulillah, dari tenaga kontrak kita, ada 40 orang yang lolos seleksi ASN PPPK tahap pertama,” ungkapnya.
Menurut Sunandar, tenaga kontrak dan dosen DTBPNS yang dinyatakan lolos terdiri atas 10 dosen dan 30 tenaga kependidikan. Untuk tenaga kependidikan, formasi yang terisi meliputi arsiparis, penata layanan operasional, dan operator layanan operasional. “Proses ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan profesionalisme dan kontribusi tenaga kontrak kita,” tambahnya.
Sunandar juga menyebutkan bahwa peluang bagi tenaga kontrak IAIN Parepare untuk mengikuti seleksi ASN PPPK masih terbuka lebar. Pemerintah telah membuka tahap kedua seleksi dengan kuota tambahan sebanyak 13 formasi untuk tenaga kependidikan di kampus. “Saat ini, proses pendataan masih berjalan, dan sudah ada sekitar 40 orang yang mendaftar untuk tahap kedua,” jelasnya.
Salah satu tenaga kontrak yang dinyatakan lolos adalah Hamkah, yang telah mengabdi di IAIN Parepare selama 21 tahun. Hamkah mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya setelah dinyatakan lolos sebagai ASN PPPK. “Alhamdulillah, saya bisa lolos setelah sekian tahun mengabdi. Semoga saya dapat terus mengabdi untuk kampus dan bekerja lebih profesional serta produktif,” ungkap Hamkah. Selain Hamkah, tenaga kontrak 21 tahun tahun yang dilolos adalah Baharuddin dan Ubaidulloh.
Foto : ASN IAIN Parepare mengikuti upacara bendera
Rektor IAIN Parepare, Prof. Dr. Hannani, M.Ag., menyampaikan apresiasi atas keberhasilan 40 tenaga kontrak dan dosen DTBPNS yang berhasil meraih status ASN PPPK. Menurutnya, keberhasilan ini tidak hanya mempertegas status mereka sebagai abdi negara tetapi juga memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan.
“Saya ucapkan selamat atas kelulusan ini. Semoga keberhasilan mereka dapat membawa berkah bagi keluarga, masyarakat, dan lembaga. Saya berharap mereka semakin produktif, profesional, dan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendukung visi dan misi IAIN Parepare,” ujar Prof. Hannani.
Rektor menambahkan bahwa keberhasilan tenaga kontrak dalam seleksi ini mencerminkan dedikasi dan kompetensi mereka selama ini. Ia juga menegaskan pentingnya semangat pengabdian sebagai nilai utama yang harus terus dijaga.
Pengumuman Tahap I, 40 Tenaga Kontrak IAIN Parepare Dinyatakan Lolos ASN PPPK, Hamkah: Alhamdulillah setelah 21 Tahun Mengabdi