Pengabdian Masyarakat, Nurfitriani Pemateri Pelatihan Gaya Kepemimpinan Karang Taruna

Humas IAIN Parepare- Nurfitriani, salah satu dosen Perbankan Syariah IAIN Parepare mendapatkan bantuan penelitian pengabdian masyarakat berkolaborasi dengan dua orang mahasiswa, yaitu Ainun Ariqah dari Prodi Perbankan Syariah dan Norham Hidayat dari Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf. Setiap tahunnya LP2M memberikan bantuan pengabdian berbasis prodi sebagai bentuk pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. kegiatan ini juga dibiayai oleh DIPA IAIN Parepare Tahun 2022 dan telah melalui proses seleksi dan lolos sebagai penerima bantuan

Kegiatan pengabdian ini bertemakan “Pelatihan Gaya Kepemimpinan dan Team Work: sebagai Upaya Peningkatan Kinerja Organisasi Karang Taruna Kelurahan Manding Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar”. Di mana kegiatan ini digelar dalam bentuk pelatihan di Aula Kantor Kelurahan Manding, Sabtu (22/10/2022).

Nurfitriani menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada pengurus organisasi karang taruna terkait kiat-kiat dalam membangun kerja sama tim serta untuk bersinergi dalam peningkatan kinerja karang taruna.

“Metode pengabdian yang dilakukan berbentuk pelatihan dan sharing session serta pendampingan berkelanjutan,” tambahnya.

Ketua Karang Taruna Kelurahan Manding Mursalim sangat menyambut baik niat baik pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen IAIN Parepare ini.

“Kami sangat berterima kasih kepada IAIN Parepare sudah mau turut serta dalam membina karang taruna ini, adanya pelatihan ini bisa langsung memberikan pemahaman kepada seluruh anggota karang taruna terkait kendala apa saja yang akan dihadapi saat berorganisasi serta bagaimana membangun team work yang solid,” ungkap Mursalim.

Mursalim juga menyampaikan bahwa anggota karang taruna yang hadir baru saja dibentuk pengurusnya untuk periode 2022-2026, beranggotakan 26 pemuda dari kalangan mahasiswa, pekerja dan pengangguran atau masih dalam proses pencarian kerja.

“Kalau diibaratkan bangunan yang masih awal dibangun itu pondasinya, sama halnya dengan karang taruna yang baru dibentuk ini pondasi awalnya itu adalah memahami gaya kepemimpinan dan team work yang solid sehingga betul-betul bisa bekerja sama dalam satu organisasi,” tambahnya.

Wujud evaluasi kegiatan pengabdian masyarakat ini, Nurfitriani akan tetap melakukan koordinasi dan evaluasi secara berkala dengan mempertahankan mutu dari kegiatan pengabdian masyarakat ini. (Aeny/Mif)