Humas IAIN Parepare---Mahasiswa KKN dari Posko 26 Kabupaten Polewali Mandar (Polman) melakukan observasi dan pengenalan di Desa Gattungan, Kecamatan Campalagian (Jumat, 12 Juli 2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendekatkan diri dengan Masyarakat serta memahami kondisi sosial dan ekonomi di masing-masing dusun.
Observasi dimulai di Kantor Desa Gattungan, Dusun Gattungan, dihadiri oleh 22 Mahasiswa KKN IAIN Parepare dan Kepala Dusun yaitu Abdullah dari Dusun Pangesoran, Asrady dari Dusun Gattungan, Kamaruddin dari Dusun Rura, dan Hasanuddin M. dari Dusun Passubah. Diskusi antara Mahasiswa dan Kepala Dusun mengungkap berbagai informasi penting mengenai potensi dan tantangan yang dihadapi oleh Masyarakat setempat.
Abdullah, Kepala Dusun Pangesoran, menyampaikan bahwa Dusun Pangesoran dikenal sebagai pusat kegiatan olahraga di Desa Gattungan, namun sering mengalami kegagalan panen setiap musim. Asrady, Kepala Dusun Gattungan, mengungkapkan bahwa anak-anak di Dusun Gattungan umumnya menyelesaikan pendidikan sampai tingkat SMP. Hasanuddin M., Kepala Dusun Passubah, menyoroti pentingnya peternakan dan pertanian sebagai kegiatan utama di dusunnya, sementara Kamaruddin, Kepala Dusun Rura, menekankan bahwa sering terjadi gagal panen di dusunnya.
“Kegiatan ini sangat membantu untuk memahami lebih dalam tentang kondisi Masyarakat dan wilayah Kami,” ujar salah satu Mahasiswa KKN. “Kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dan solusi yang berkelanjutan bagi Desa Gattungan.”
Observasi ini diakhiri dengan harapan bahwa kehadiran Mahasiswa KKN dapat membawa perubahan yang signifikan dan diterima dengan baik oleh Masyarakat Desa Gattungan. Semoga upaya ini tidak hanya membangun keakraban antara Mahasiswa dan Warga, tetapi juga memberikan dampak positif yang berkelanjutan untuk kemajuan desa. (Fzs/Srh)
Mahasiswa KKN Posko 26 Desa Gattungan Kenali Potensi dan Tantangan Lokal