Humas IAIN Parepare -- Ketua Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI), Ahmad Yani, menjadi narasumber dalam kegiatan karantina pemilihan Duta Pariwisata Kota Parepare. Acara ini diadakan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Parepare di Hotel Pare Beach, Rabu (16/10/2024). Kegiatan ini menghadirkan peserta pemilihan, panitia pelaksana, pejabat dinas pariwisata, serta penggiat pariwisata dan tokoh masyarakat setempat.
Kehadiran Ahmad Yani dalam acara tersebut menjadi momen bagi para calon duta pariwisata, terutama dalam memahami nilai-nilai sejarah dan budaya lokal. Sebagai akademisi yang menguasai bidang sejarah, ia menyampaikan materi yang memperkaya wawasan peserta tentang peran penting sejarah dalam mengembangkan sektor pariwisata.
Dalam sesi yang berlangsung selama dua jam tersebut, Ahmad Yani menekankan pentingnya penguasaan sejarah lokal bagi para calon duta. Menurutnya, pemahaman yang mendalam tentang budaya dan sejarah daerah akan membantu duta pariwisata dalam mempromosikan Parepare sebagai destinasi wisata yang kaya akan cerita dan nilai historis.
Ahmad Yani juga menyampaikan bahwa para duta pariwisata diharapkan tidak hanya berperan sebagai perwakilan dalam ajang-ajang promosi, tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai tradisional dan identitas lokal.
Pengetahuan sejarah, kata Ahmad Yani, bisa menjadi modal utama untuk memperkenalkan kekayaan budaya Kota Parepare kepada wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Kegiatan karantina ini merupakan bagian penting dari rangkaian pemilihan Duta Pariwisata Kota Parepare. Melalui proses ini, para peserta diberikan pelatihan dan wawasan mendalam tentang berbagai aspek pariwisata, mulai dari sejarah, budaya, hingga potensi destinasi di kota ini. Ahmad Yani, sebagai akademisi, memberikan perspektif yang memperkaya materi yang disampaikan kepada peserta.
Selain memberikan paparan materi, Ahmad Yani juga melibatkan peserta dalam diskusi interaktif terkait potensi wisata sejarah di Parepare. Diskusi ini membuka ruang bagi peserta untuk menggali lebih dalam tentang keunikan sejarah lokal yang dapat dijadikan sebagai daya tarik wisata, serta cara-cara untuk mempromosikannya secara kreatif.
Di akhir sesi, Ahmad Yani berharap para peserta dapat mengemban tugas sebagai duta pariwisata dengan penuh tanggung jawab. Ia menekankan bahwa keberhasilan mempromosikan Parepare bukan hanya tentang mengundang wisatawan, tetapi juga menjaga warisan sejarah dan budaya yang ada. Melalui perannya sebagai narasumber, Ahmad Yani memberikan kontribusi penting dalam membekali para calon duta pariwisata. Ia percaya bahwa dengan pemahaman yang baik tentang sejarah dan budaya lokal, para duta dapat menjadi jembatan yang menghubungkan wisatawan dengan kekayaan budaya Kota Parepare. (shz/alf)
Ketua Prodi SPI IAIN Parepare Jadi Narasumber pada Pemilihan Duta Pariwisata