Humas IAIN Parepare--- Tim pelaksana sensus Barang Milik Negara (BMN) Institut Agama Islam Negeri Parepare melakukan rapat evaluasi yang diikuti oleh Rektor IAIN Parepare, Hannnani, Wakil Rektor II, Kabiro dan Kasubag.
Rapat berlangsung di lantai 2 Aula Mini Gedung Rektorat IAIN Parepare, Senin (24/07/2023). Ketua tim, Muhammad Jaffar mengungkapkan rapat ini dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan evaluasi sensus BMN.
Diketahui, sebelumnya tim telah melakukan pendataan terkait barang milik negara yang tersebar di seluruh unit yang ada di IAIN Parepare. Jafar menuturkan pendataan ini berdasarkan intruksi Rektor yang berdasarkan perintah dari Kemenkeu.
“Pada intinya, pelaksanaan sensus ini bukan semata-mata keinginan Rektor tapi merupakan perintah dari Kemenkeu yang disampaikan kepada kementerian agama bahwa seluruh satker yang ada di Indonesia diminta melakukan pendataan. Alhamdulillah di IAIN Parepare, sudah berjalan dengan baik,” terangnya.
Lebih lanjut, Jafar menerangkan pendataan ini juga dilakukan untuk mengetahui barang-barang milik negara yang dikategorisasi kondisi baik, rusak ringan ataupun rusak berat. Nantinya, barang yang masuk dalam kategori rusak berat akan dilakukan penghapusan secara administrasi.
“Kami akan melakukan penghapusan barang-barang yang terdata rusak berat sesuai dengan aturan. Tentunya, kami akan berkoordinasi dengan pihak KPK sebagai kuasa pengguna barang. Kami butuh dukungan kepada semua stakeholder, agar data yang kami tempelkan di ruangan itu mohon untuk tidak digeser dulu. Karena data-data itu akan disusun Kembali,” harap Jafar. (hyn/mif)
Data Barang Milik Negara, Rektor Bentuk Tim