Humas IAIN Parepare--- Kegiatan sosialisasi gerakan cinta, bangga, paham rupiah serta perlindungan konsumen yang diinisiasi oleh Bank Indonesia (BI) dilaksanakan di lantai 5 Perpustakaan IAIN Parepare. Temy Alriadi salah satu pemateri dari BI ungkap akan pentingnya merawat uang kertas yang dimiliki.
Di depan civitas akademik IAIN Parepare, Temy mengatakan uang adalah symbol kedaulatan negara, Selasa (16/5/2023). Lebih lanjut ia menerangkan dengan merawat uang kertas yang dimiliki dapat membantu negara dalam menghemat negara.
“Bagaimana cara membantu negara? Salah satunya dengan merawat uang. Jangan dicoret, dirobek, dibasahi dan diremas,” ucapnya.
Temy juga menjelaskan proses pecetakan uang kertas. Pasalnya, uang kertas yang rusak seharusnya dapat bertahan sampai 18 bulan namun kadang tidak mencukupi waktu tersebut.
Menurutnya dengan merawat uang, anggaran yang seharusnya mencetak uang dapat dialihkan ke program-program pemerintah lain seperti membangun sekolah.
Dalam kegiatan ini, para mahasiswa yang hadir diberikan kesempatan dan diberikan souvenir hadiah dari Bank Indonesia.
Bantu Negara dengan Rawat Uang Kertas