Transformasi Digital PTKN, Kepala UPT TIPD IAIN Parepare Ikuti Coaching MOOC Kementerian Agama

22 Juli, 2024 oleh
Ahmad Zuhudy Bahtiar
| No comments yet

Humas IAIN Parepare - Dalam upaya meningkatkan kompetensi digital dan e-learning di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN), Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan mengadakan kegiatan Coaching Massive Open Online Course (MOOC) yang berlangsung, Selasa-Kamis (16-18/07/2024) di Hotel Mercure, Surabaya. Kegiatan ini dihadiri oleh para Kepala UPT Teknologi Informasi dan Pengelolaan Data (TIPD) PTKN. 

 “Semua bermula dari Pandemi COVID-19 telah memicu percepatan transformasi digital di berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan. Kementerian Agama melihat momentum ini sebagai peluang untuk meningkatkan layanan pendidikan dengan mengadopsi teknologi digital yang lebih maju,” ujar Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Mastuki, saat mengisi brainstorming. Oleh karena itu, diinisiasi lah program Coaching MOOC yang bertujuan untuk membekali tenaga pendidik di PTKN dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan program pembelajaran berbasis e-learning.

 H. Mastuki menambahkan bahwa kegiatan Coaching MOOC ini dirancang untuk mempersiapkan  PTKN agar mampu menerapkan pendekatan heutagogi dalam lingkungan pendidikan mereka. Heutagogi adalah studi tentang pembelajaran mandiri yang menempatkan peserta didik sebagai agen utama dalam pembelajaran mereka sendiri. Dengan pendekatan ini, diharapkan proses pembelajaran di PTKN dapat menjadi lebih holistik dan berfokus pada pengembangan kemampuan peserta didik secara menyeluruh. Selain itu, pelatihan ini juga mendukung implementasi Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara yang mengamanatkan pengembangan kompetensi ASN secara terus-menerus.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan registrasi peserta pada pukul 14.00 WIB, dilanjutkan dengan pembukaan resmi oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama  Suyitno, dan Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis H. Mastuki. Dalam sambutannya, Suyitno menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan dan peran strategis MOOC dalam memperluas akses dan meningkatkan kualitas pembelajaran.

 Pada malam harinya, peserta mengikuti sesi brainstorming dan diskusi mengenai pakta integritas Coaching MOOC di PTKN. Sesi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan komitmen peserta dalam mengimplementasikan MOOC di institusi masing-masing.

Kegiatan hari kedua diawali dengan panel session yang membahas implementasi MOOC di lingkungan Kemenag, dipandu oleh Tim MOOC Pusdiklat Teknis. Dilanjutkan dengan diskusi mengenai Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada perkuliahan dan MOOCs yang dipresentasikan oleh Tim MOOCs DPASDP UI. Sesi ini memberikan wawasan tentang praktik terbaik dan tantangan yang dihadapi dalam penerapan PJJ di PTKN.

Setelah istirahat, kegiatan dilanjutkan dengan coaching session yang terbagi dalam tiga topik utama: tata kelola PJJ, pengembangan konten, dan infrastruktur. Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok untuk berdiskusi dan merumuskan rencana aksi yang konkret. Setiap kelompok didampingi oleh coach dari Tim MOOC Pusdiklat Teknis dan Tim MOOCs DPASDP UI, yang memberikan arahan dan konsultasi terkait topik yang dibahas.

Pada hari terakhir, peserta mengikuti sesi wrap-up untuk merangkum dan mengevaluasi seluruh topik yang telah dibahas selama tiga hari kegiatan. Selain itu, peserta juga diminta untuk mengisi survei pasca diskusi dan coaching sebagai bahan evaluasi dan perbaikan untuk kegiatan serupa di masa mendatang.

Kepala UPT TIPD IAIN Parepare yang turut serta dalam kegiatan ini, Sufyaldy menyampaikan bahwa transformasi layanan digital di Kemenag juga menjadi fokus utama dalam kegiatan ini. “Melalui penerapan MOOC, PTKN Kementerian Agama berupaya untuk meningkatkan akses pendidikan yang lebih luas dan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat. Kegiatan Coaching MOOC ini sangat bermanfaat bagi PTKN dalam meningkatkan kemampuan dan pemahaman tentang e-learning. Dengan adanya program ini, bisa lebih memotivasi pengelolaan MOOC yang telah dikembangkan dua tahun terakhir di internal IAIN Parepare, agar dapat menghadirkan sistem pembelajaran yang lebih efektif dan efisien. Kami berharap program ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk mendukung transformasi digital di sektor pendidikan,"  jelas Sufyaldy.

Dengan partisipasi aktif para Kepala UPT TIPD dalam kegiatan Coaching MOOC ini, diharapkan dapat membawa dampak positif dalam pengembangan sistem pembelajaran yang lebih inovatif dan efektif di PTKN. Kementerian Agama terus berkomitmen untuk mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan yang lebih baik. (sfy/mif)

di dalam Berita
Ahmad Zuhudy Bahtiar 22 Juli, 2024
Label
Arsip
Masuk to leave a comment