Tingkatkan Kesadaran Thaharah Melalui Pengajian Kitab Bulughul Maram di Ma'had Al-Jam'iah IAIN Parepare

17 Mei, 2024 oleh
Irmawati
| No comments yet

Humas IAIN Parepare -- Ma'had Al-Jami'ah IAIN Parepare menggelar kegiatan rutin Pengajian Kitab di Masjid Al-Wasilah IAIN Parepare, Rabu (15/05/2024). 


Pengajian ini diikuti oleh seluruh Mahasantri Ma'had Al-Jami'ah IAIN Parepare dengan khidmat usai salat Magrib.


Pengajian Kitab kali ini mengupas tema "Thaharah" dengan merujuk pada Kitab Bulughul Maram karya al-Hafizh Ibnu Hajar al-Asqalani. Materi disampaikan oleh Muhammad Jufri, Wakil Dekan II Fakultas Tarbiyah IAIN Parepare.


Dalam materinya, Muhammad Jufri mengupas dua hadis penting, yang pertama yaitu, hadis ke 91-92 tentang Bab Adab Qadha' Al -Hajaat (Adab buang air) dan yang kedua, hadis awal Bab al-Gusli wa hukmi al-junubi yakni lafadz hadis (Al-Ma'u min Al-Ma'i) atau tentang mandi dan hukum junub riwayat Abi Sa'id Al khudry dan hadis riwayat Abu Hurairah tentang jima', wajib dan tidak wajibnya mandi.


Jufri menjelaskan makna filosofis dari hadis "Al-Ma'u min Al-Ma'i" (air itu dari air), yaitu bahwa mandi junub wajib dilakukan setelah keluarnya air mani. Jufri juga menekankan pentingnya menjaga kesucian diri bagi semua orang, termasuk bagi mereka yang belum menikah.


"Air itu dari air, maknanya bahwa mandi itu wajib lantaran keluarnya air mani, apabila seseorang dalam keadaan antara suami istri dan terjadi dukhul (penetrasi), maka dia harus mandi wajib," ujar Jufri.


Lebih lanjut, Jufri berpesan kepada para mahasantri yang belum menikah untuk menghindari kemaksiatan dan pergaulan bebas layaknya suami istri. "Janganlah berpikir untuk melakukan kemaksiatan seperti halnya perbuatan orang suami istri dalam ijma ',jima'  dan dukhul karena itu wajib mandi baginya," pesan Jufri.


Hikmah yang dapat dipetik dari pengajian ini adalah pentingnya menjaga kesucian diri. 

"Tidak ada ibadah yang akan diterima Allah tanpa dengan kesucian, lebih baik menjaga kesucian meskipun itu kurang ibadah daripada banyak ibadah tapi tidak dalam keadaan suci," kata Jufri.


Pengajian kitab ini juga menekankan kewajiban mandi junub dan pentingnya menjaga kesucian air yang digunakan untuk bersuci. "Air itu adalah sumber segala kehidupan yang dapat digunakan untuk bersuci, tapi perlu juga menjaga kesucian air yang dipakai untuk bersuci atau mandi," jelas Jufri. (irm/alf)

di dalam Berita
Irmawati 17 Mei, 2024
Label
Arsip
Masuk to leave a comment