Humas IAIN Parepare – Geliat pemberdayaan dan pengembangan masyarakat menjadi perhatian Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Parepare. Menjawab hal tersebut, Prodi PMI mengundang para Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam kegiatan Pelatihan Dasar Fasilitator bagi Mahasiswa.
Kegiatan pelatihan mengusung tema “Melangkah dan Bersinergi untuk Masyarakat Berdaya” dengan menghadirkan 30 mahasiswa, yang dominannya merupakan mahasiswa Prodi PMI. Kegiatan dilangsungkan selama dua hari, Sabtu-Minggu (11-12/12/2021) yang bertempat di Gedung Balai Seni IAIN Parepare.
Hari pertama, diisi dengan pembekalan kepada peserta tentang apa itu fasilitator, pentingnya peran fasilitator dalam pemberdayaan masyarakat, maupun bagaimana mengembangkan masyarakat untuk berdaya. Acara dikemas dalam bentuk dialog interaktif dan Focus Group Discussion (FGD) dengan mendatangkan pemateri dari unsur praktisi yaitu, Kalla Manta, Team Leader Program Kotaku Provinsi Sulawesi Selatan, Bakri, Fasilitator/pemberdayaan masyarakat dan Asisten Korkot Bidang Infrastruktur wilayah Parepare, Sidrap, Pinrang, Soppeng, Barru, dan Wajo, Adi Asriadi Ali, Asisten Koordinator Kota Bidang Safeguard (pengamanan dampak lingkungan dan sosial) serta Fasilitator Manajemen Keuangan dan Sosial Ainul Yakin. Dalam kegiatan ini, Prodi PMI juga melakukan penandatanganan MoA dengan pihak Kotaku.
Menutup rangkaian acara pada hari kedua, Ketua Prodi PMI Dr. Muhammad Jufri, M.Ag mengatakan bahwa Pelatihan Dasar Fasilitator ini diperuntukkan untuk mahasiswa Prodi PMI. Tujuannya, yaitu memberikan pemahaman kepada para mahasiswa tentang arti penting pemberdayaan, pemetaan geografis dan sosial, serta cara menjadi fasilitator yang kelak berkecimpung dan melakukan pendampingan masyarakat.
Muhammad Jufri mengutarakan rasa terima kasih atas kerja sama dari beberapa pihak sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar terutama dari Tim Fasilitator Pemberdayaan Kotaku.
“Tak lupa ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh peserta pelatihan, atas antusiasnya turut mensukseskan pelatihan, besar harapan saya agar mahasiswa juga memiliki andil dan peran dalam pendampingan sosial guna membantu menyelesaikan masalah-masalah sosial di tengah masa pendemi berkepanjangan dengan membuat masyarakat berdaya,” tambahnya. (Mhy/Mif).
15 Desember, 2021
oleh
webadmin1
di dalam Berita
webadmin1
15 Desember, 2021
Prodi PMI Undang Fasilitator Kotaku Kementerian PUPR dalam Pelatihan Dasar Fasilator