Pendaftaran Maba 2021, Ribuan Pendaftar Memperebutkan 2.021 Kuota

Humas IAIN Parepare — Penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021 ini, IAIN Parepare memperoleh kuota sebanyak 2.021 orang calon mahasiswa baru. Kuota penerimaan calon mahasiswa tersebut akan diseleksi melalui tiga jalur pendaftaran, yaitu 1) Jalur SPAN PTKIN; 2) Jalur UM PTKIN dan 3) Jalur Mandiri.

Wakil Rektor I, Sitti Jamilah Amin menjelaskan bahwa pelaksanaan Jalur SPAN PTKIN telah berakhir bulan April lalu. Jumlah pendaftarnya mencapai 3.557 orang dan memperebutkan kuota 30% dari jumlah total quota yang diterima. Sementara Jalur UM PTKIN sedang dalam tahap ujian (sekarang). Total Pendaftar melalui jalur ini mencapai 2.678 orang dan memperebutkan 40% kuota.“Jalur terakhir, yaitu Jalur Mandiri. Waktu pendaftaran melalui jalur ini akan berlangsung 18 Mei – 30 Juni 2021. Kuota calon mahasiswa yang akan diterima melalui jalur mandiri sebanyak 30% dari total kuota sebanyak 2.021 orang,” tambah Warek I saat dikonfirmasi. Diperkirakan, jalur mandiri akan membludak dan diserbu calon pendaftar, khususnya mereka yang tidak lulus pada jalur sebelumnya.

Saat ini, tengah berlangsung ujian SSE UM PTKIN tahun 2021. Sebanyak 2.678 orang peserta Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2021 di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare akan mengikuti Sistem Seleksi Elektronik UM PTKIN selama 4 hari, yang dimulai, Senin, 24/05/2021.

Pelaksanaan UM-PTKIN tahun ini diselenggarakan dengan menggunakan Sistem Seleksi Elektronik (SSE). Sistem ujian ini berbasis digital, dimana peserta ujian tidak perlu datang ke lokasi ujian dan cukup mengikuti ujian di rumah masing-masing atau di tempat yang dipilih peserta.

“Meski pun peserta ujian di tempat masing-masing, mereka tetap diawasi secara ketat oleh pengawas. Aplikasi Sistem Seleksi Eletronik (SSE) telah mendesain sistem pengawasan secara digital. Seluruh peserta terpantau dan terlihat melalui monitor pengawas yang dipusatkan di kampus IAIN Parepare,” kata Sitti Jamilah Amin yang juga Ketua Panitia Lokal SPAN UM PTKIN.

Menurut Sitti Jamilah Amin, Rektor telah menetapkan dan menunjuk Tim Pengawas UM PTKIN IAIN Parepare tahun 2021 sebanyak 28 orang yang terdiri dari 3 orang pengawas umum, 4 orang pengawas IT, dan 21 orang pengawas ruangan SSE. Para pengawas akan memngawasi gerak gerik peserta saat ujian. “Jika ada yang melanggar, pengawas berhak menegur dan bahkan menghentikan peserta mengukuti ujian SSE,” tambahnya.