Humas IAIN Parepare– Dalam perhelatan akbar Lomba Karya Seni yang diselenggarakan oleh Forum Kreator Era Artificial Intelligence dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, mahasiswa Program Studi Hukum Pidana Islam berhasil mengharumkan nama kampus. Dengan tema “Nasionalisme di Era Algoritma”, lomba ini berhasil menarik perhatian 941 peserta dari seluruh penjuru Tanah Air.
Dalam ajang bergengsi ini, para peserta dituntut untuk menyajikan karya-karya inovatif yang memadukan unsur seni tradisional dengan kecanggihan teknologi kecerdasan buatan (AI). Salah satu kategori yang paling menarik perhatian adalah melukis berbantuan AI. Di kategori inilah, Norfazilah, mahasiswa Hukum Pidana Islam, berhasil memukau para juri dan keluar sebagai pemenang favorit.
Karya seni Norfazilah yang menggabungkan elemen budaya Indonesia dengan sentuhan modern berbasis AI berhasil memikat hati para penilai. Tidak hanya dinilai berhasil merefleksikan semangat nasionalisme, karya tersebut juga dianggap memiliki nilai estetika yang tinggi dan kreativitas yang menginspirasi.
Dalam keterangannya, Norfazilah mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas prestasi yang diraih. “Saya sangat senang karya saya bisa diapresiasi dan terpilih sebagai pemenang favorit. Ini adalah sebuah kehormatan bagi saya dan juga bagi kampus,” ujarnya.
Atas prestasi gemilang ini, Norfazilah menerima sertifikat penghargaan yang diserahkan secara simbolis dalam sebuah acara seremoni yang digelar secara daring pada, Kamis (28/11/2024). Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas dedikasi dan kreativitas yang dimiliki oleh mahasiswa muda berbakat ini.
Andi Marlina, Ketua Prodi HPI, turut mengapresiasi prestasi yang diraih oleh mahasiswanya. "Kami sangat bangga dengan prestasi Norfadzillah. Prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berprestasi," ungkapnya. (irm/mif)
Mahasiswa IAIN Parepare Raih Juara Favorit Lomba Karya Seni Nasional