Skip ke Konten

Internasionalisasi Kampus, IAIN Parepare Bahas Penyusunan Pedoman Penerimaan Mahasiswa Asing

15 November, 2024 oleh
Humas IAIN Parepare

Humas IAIN Parepare- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang membahas penyusunan pedoman penerimaan mahasiswa asing, Kamis (14/11/24), di Flyover Gedung Rektorat, lantai 3. FGD ini dipimpin oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan H. Saepudin, dan dihadiri oleh para pimpinan kampus termasuk Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan Firman serta Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama M. Ali Rusdi.


Dalam kesempatan ini, H. Saepudin menjelaskan pentingnya kehadiran para pimpinan, khususnya para wakil rektor, dalam FGD ini. “Pedoman ini tidak hanya membahas tentang penerimaan mahasiswa asing saja, tetapi juga mencakup aspek kerja sama seperti MoU dan MoA, serta pembahasan terkait Uang kuliah Tunggal  bagi mahasiswa asing. Oleh karena itu, kehadiran para pimpinan sangat diperlukan untuk menyatukan visi dan strategi yang komprehensif,” ungkap Saepudin.


Pada FGD ini juga, berbagai aspek penting turut dibahas untuk meningkatkan kesiapan IAIN Parepare menyambut mahasiswa asing. Salah satu topik utama adalah perbaikan website Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) yang perlu ditingkatkan dengan penggunaan bahasa Inggris agar lebih mudah diakses oleh calon mahasiswa internasional. Hal ini dinilai krusial untuk memberikan informasi yang jelas dan akses yang lebih luas kepada calon mahasiswa asing yang ingin melanjutkan pendidikan di IAIN Parepare.


Selain itu, FGD juga membahas pedoman pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa asing dengan menyesuaikan mekanisme pembayaran dan persyaratannya agar sesuai dengan ketentuan internasional. Sistem ini dirancang untuk memudahkan mahasiswa asing dalam memenuhi kewajiban pembayaran UKT.


Selain para wakil rektor, FGD ini juga melibatkan Kepala Biro AUAK Muhdin, para Dekan dan Wakil Dekan I serta perwakilan dari berbagai unit terkait yang memberikan masukan dalam perumusan pedoman, termasuk proses seleksi, persyaratan administratif, hingga dukungan layanan yang diperlukan oleh mahasiswa asing. Dengan memperhatikan berbagai aspek ini, IAIN Parepare berharap dapat menyusun pedoman yang komprehensif dan memenuhi standar internasional. (aen/mif)

di dalam Berita
Humas IAIN Parepare 15 November 2024
Label
Arsip