Skip ke Konten

Efisiensi Anggaran, Rapat Akademik Fakshi Dorong Dosen Lebih Kreatif dan Inovatif

18 Februari, 2025 oleh
Humas IAIN Parepare

Humas IAIN Parepare – Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam (Fakshi) IAIN Parepare menggelar Rapat Akademik Persiapan Semester Genap Tahun Akademik 2024-2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Seminar Lantai 2 Fakshi pada Selasa (18/2/2025) dan dihadiri oleh sejumlah pimpinan serta dosen Fakshi.

Rapat akademik ini dipimpin oleh Wakil Rektor I IAIN Parepare, Dr H. Saepudin, M.Pd, yang didampingi oleh Dekan Fakshi, Dr Rahmawati, M.Ag, serta Wakil Dekan I dan II, Dr Aris, M.Ag dan Prof Dr Fikri, M.Ag. Selain itu, turut hadir Kepala Bagian Tata Usaha (TU) Fakshi, Hamid, dan sejumlah dosen dari berbagai program studi di Fakshi.


Dalam sambutannya, Saepudin menegaskan bahwa efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah pusat, termasuk di IAIN Parepare, tidak boleh mengurangi semangat kerja para dosen dan staf. “Insya Allah akan ada hikmah dari efisiensi anggaran ini. Justru kita harus lebih kreatif dan inovatif dalam menjalankan tugas,” ujarnya.

Ia juga berharap agar proses perkuliahan pada semester genap berjalan dengan baik selama 16 kali pertemuan. Selain itu, ia mengingatkan pentingnya intensitas pembimbingan skripsi bagi mahasiswa. “Minimal 12 kali bimbingan harus dilakukan oleh pembimbing agar hasil penelitian skripsi yang dihasilkan mahasiswa berkualitas,” tambahnya.


Sementara itu, Dekan Fakshi, Dr Rahmawati, M.Ag, mengajak seluruh dosen untuk terus semangat dalam menjalankan tugas tridharma perguruan tinggi, yakni pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. “Semoga pada semester genap ini semua aspek tridharma berjalan dengan lancar,” katanya.


Dalam kesempatan tersebut, Rahmawati juga mengumumkan tiga dosen dengan nilai Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa (EDOM) tertinggi. Namun, ia menegaskan bahwa dosen dengan nilai lebih rendah bukan berarti kurang berkinerja. “Ini adalah bagian dari evaluasi bersama agar kita semua semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik,” jelasnya.


Beberapa dosen Fakshi turut menyampaikan berbagai pertanyaan, usulan dan saran kepada pimpinan institut maupun fakultas. Beberapa di antaranya adalah Ustadz Budiman, M.Ag, Prof Dr Fikri, Satar, Rusdianto, Alfiansyah Anwar, Dirga Ahmad, dan Andi Marlina.


Saran yang disampaikan meliputi usulan agar sidang judul skripsi kembali diaktifkan, pembimbingan artikel non skripsi seperti melalui jurnal, mekanisme pemberian sanksi terhadap pelanggaran dosen harus lebih transparan sesuai peraturan rektor (perak) yang bisa berimbas pada karier dosen, serta distribusi pembimbing akademik dan pembimbing skripsi dilakukan secara adil.


Selain itu, salah seorang dosen juga mengusulkan agar seluruh program studi di Fakshi, seperti Hukum Tata Negara (HTN), Hukum Ekonomi Syariah (HES), Hukum Pidana Islam (HPI), dan Hukum Keluarga Islam (HKI), lebih aktif dalam menyampaikan informasi kegiatan akademik ke tim pengelola website fakultas dan website prodi. Warek 1 IAIN Parepare, Saepudin dan Dekan Fakshi, Rahmawati langsung menjawab pertanyaan dan mencatat saran para dosen.


Pantauan di lokasi, rapat akademik ini diakhiri dengan diskusi dan komitmen bersama untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di Fakshi IAIN Parepare, demi mencetak lulusan yang unggul dan berdaya saing. (*)


Penulis : Alfiansyah Anwar

di dalam Berita
Humas IAIN Parepare 18 Februari 2025
Label
Arsip