Humas IAIN Parepare —Mengakhiri semester dengan tugas akhir pada sebuah mata kuliah, sesuatu hal yang sering dilakukan. Tugas itu bisa berupa karya yang dapat dilihat, dibaca, ataupun didengarkan, seperti halnya Program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Parepare.
Namun, ada hal yang membedakan dengan prodi yang lain, yakni karya-karya yang telah dibuat, dipublikasikan dalam bentuk kegiatan Communication Fair . Kegiatan ini ketiga kalinya digelar dan terbuka untuk umum.
Bertempat di gedung Aula Serbaguna IAIN Parepare, Rabu (19/01/2022), kegiatan ditata dengan manajemen pameran seni dengan tata artistik yang apik. Pameran fotografi dari prodi KPI dan Jurnalistik Islam, pemutaran 4 judul short movie, dan satu film dokumenter. Dipublikasi pula karya jurnalistik mahasiswa dari kelas dasar-dasar jurnalistik dan produksi acara audio visual. Lima iklan layanan masyarakat dan 5 iklan prodi.
Pimpinan produksi kegiatan pameran, Muhammad Taufik mengatakan Communication Fair ini diikuti oleh mahasiswa yang mengambil mata kuliah praktikum.
salah satu pengunjung Communication Fair, Zulfah yang juga menjadi dosen di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah mengatakan kegiatan ini menarik.
Karya-karya yang ditampilkan menunjukkan kemampuan dan kreatifitas mahasiswa yang patut dibanggakan. Pada kegiatan ini kita (penonton) dapat menunjukkan apresiasi terhadap karya2-karya tersebut sehingga memotivasi mahasiswa untuk terus berkarya dan meningkatkan kemampuan,” ucapnya.
Kegiatan yang dibuka Ketua Prodi KPI Nurhakki mengapresiasi kerja keras team work mahasiswa. Nurhakki juga mengaku mahasiswa perlu diberi tantangan.
“Ada hikmah dan menjadi pembelajaran bahwa untuk mempersiapkan kegiatan ini, kita menjadi tahu potensi. Kekuatan si A di mana dan kekuatan si B di mana. Karena kalau kita tidak memberikan tantangan kepada mahasiswa kadang-kadang potensi yang ada dalam dirinya kurang ter eksplore dan harapannya ke depan semua prodi bisa kolaborasi untuk pameran, mulai dari persiapan dapat dilakukan dengan kolaborasi,” terang Nurhakki.
Ke depan, Nurhakki juga mengatakan Communication Fair tahun selanjutnya akan melibatkan lebih banyak prodi lagi dan digelar di ruang publik kota yang dapat diakses berbagai lapisan masyarakat. (Aen/Mif)
22 Januari, 2022
oleh
| No comments yet
webadmin1
di dalam Berita
webadmin1
22 Januari, 2022
Label
blog kami
Arsip
Masuk to leave a comment
Akselerasi Kompetensi Mahasiswa, KPI Gelar Communication Fair III