Humas IAIN Parepare -- Prodi Sejarah Peradaban Islam (SPI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare kembali menggelar kegiatan Surau Peradaban pada Jumat (06/12/2024). Acara yang berlangsung di Gedung N Lantai 1 ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD), Dr. A. Nurkidam, M.Hum, Drs. Hasnani Siri., M. Hum. Perwakilan Dewan Mahasiswa (DEMA), Senat Mahasiswa (SEMA) FUAD serta seluruh mahasiswa Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI).
Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) SPI, Abdul Aziz, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai penyambutan mahasiswa baru dengan mengusung tema "Sipakatau, Sipakalebbi, Sipakainge." Tema tersebut berakar pada nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Bugis, yang sarat makna dan relevan dengan kehidupan modern.
“Ketiga falsafah ini, yang dikenal sebagai 3S, mengajarkan kita untuk memanusiakan sesama (Sipakatau), saling menghargai (Sipakalebbi), dan saling mengingatkan agar tetap berada di jalan kebenaran (Sipakainge),” jelas Abdul Aziz. Ia menambahkan, acara ini tidak hanya menjadi ajang perkenalan, tetapi juga langkah awal untuk membentuk karakter mahasiswa baru agar menjadi individu yang adil, bijaksana, dan mampu hidup harmonis di lingkungan kampus maupun masyarakat.
Dalam sambutannya, Dekan FUAD, Dr. A. Nurkidam mengapresiasi tema kegiatan yang dinilai sangat menarik. “Ketiga nilai ini memiliki pengaruh positif terhadap pembentukan kepribadian setiap individu dan menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat. Nilai-nilai ini masih relevan hingga sekarang, sehingga kegiatan ini menjadi momen penting untuk mengenalkan falsafah lokal kepada mahasiswa,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan Surau Peradaban dapat berjalan lancar tanpa kendala. Menurutnya, pendekatan berbasis nilai budaya lokal seperti ini adalah bentuk inovasi yang dapat menginspirasi program studi lain dalam menciptakan acara penyambutan mahasiswa baru yang bermakna.
Kegiatan ini juga menjadi ruang refleksi bagi mahasiswa, baik untuk mengenal budaya lokal maupun mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan. Dalam penutup sambutannya, Dr A. Nurkidam menyampaikan pesan inspiratif, “Tanpa melihat masa lalu, kita tidak bisa melihat masa depan.”
Acara Surau Peradaban ini, lanjut Nurkidam, menjadi kegiatan rutin Prodi SPI dalam menyambut mahasiswa baru. "Ajang ini menjadi komitmen Prodi SPI untuk membangun generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai budaya dan moral. Dengan semangat Sipakatau, Sipakalebbi, Sipakainge, mahasiswa baru diajak untuk menjunjung tinggi prinsip kemanusiaan, penghormatan, dan kebijaksanaan dalam setiap langkah mereka," tutupnya.
Penulis : Saidin Hamzah
Editor : Alfiansyah Anwar
Surau Peradaban : Membangun Karakter Mahasiswa Baru Berlandaskan Falsafah Bugis