Pesan Wakil Rektor III IAIN Parepare di Hadapan Penerima KIP Kuliah 2021

Humas IAIN Parepare — Sebanyak 181 mahasiswa IAIN Parepare penerima KIP Kuliah mengikuti sosialisasi KIP Kuliah 2021 di Auditorium IAIN Parepare, Jum’at (3/12/2021).

Sosialisasi ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor III IAIN Parepare Dr. H. Muhammad Saleh, M. Ag. Dalam sosialisasi tersebut, Muhammad Saleh menceritakan berbagai pengalaman hidup yang dapat memotivasi mahasiswa. Menurutnya, mahasiswa penerima KIP Kuliah harus mempunyai komitmen agar kuliah dengan bersungguh-sungguh. Terlebih lagi, biaya perkuliahan sudah ditanggung oleh negara.

“Miliki komitmen, semester delapan sudah selesai. Kerjakan tugas dengan sebaik-baiknya. Tunjukkan kepada orang tua kesuksesan,” ucap Dr. H. Muhammad Saleh.


Wakil Rektor III bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan itu juga berpesan agar mempergunakan dengan bijak beasiswa KIP Kuliah ini. Ia juga mengungkapkan agar dapat mempertahankan prestasi dan membuat laporan penggunaan secara berkala.

Diketahui, KIP (Kartu Indonesia Pintar) kuliah merupakan bantuan biaya pendidikan yang diberikan kepada lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang berpotensi secara akademik akan tetapi memiliki keterbatasan secara ekonomi.

Dalam sosialisasi KIP Kuliah ini, Kasubag Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni IAIN Parepare Azaliyatulhidayah, S.Kom., MM juga menyampaikan kepada mahasiswa tentang diadakannya lomba antar sesama penerima Bidikmisi/KIP Kuliah yang bertema, ” Pandemi Bukan Penghalang Berkreasi “.


Adapun kategori lomba seperti lomba hymne dan mars IAIN, lomba tilawah, lagu solo, putitisasi terjemah al Qu.’ran, lomba ceramah, khutbah dan lomba konten youtube yang bertema “Berawal dari Niat dan Komitmen untuk Meraih Sukses”.

Juknis-lomba Download https://www.iainpare.ac.id/wp-content/uploads/2021/12/Juknis-lomba.pdf
Salah satu mahasiswa asal Polewali Mandar, Muhammad Syawal mengungkapkan rasa syukurnya karena berhasil masuk dalam daftar penerima KIP Kuliah.
“Senang karena pembayaran UKT itu sudah ada. Jadi kita tidak lagi memberatkan orangtua,” ucapnya.

Tanggapan senada juga diungkapkan Alfiah dari Prodi Pendidikan Agama Islam.
“Alhamdulillah bersyukur kepada Allah SWT, karena saya diberikan kesempatan dari sekian banyaknya pendaftar. Saya sangat tidak menyangka mendapatkan kesempatan ini. Dengan adanya kesempatan ini saya akan memanfaatkannya dengan baik dengan cara mengukir prestasi dan membanggakan kedua orang tua. Aamiin,” ucapnya saat ditemui usai mengikuti sosialisasi. (hyn/mif)