Kisah Inspiratif Alumnus IAIN Parepare, Tak Menyerah Mendapatkan Beasiswa

21 September, 2023 oleh
mahyuddin

Humas IAIN Parepare_ Wahyuddin, Alumnus Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin, Adab dab Dakwah IAIN Parepare berhasil meraih beasiswa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang membuka pendaftaran Program Beasiswa Unggulan (BU) untuk jenjang magister.

Menurut Wahyu, demikian panggilan akrabnya saat dihubungi Tim Media CDC, Jum'at (22/09/2023), mimpinya untuk melanjutkan studi S2 telah menjadi sebuah perjalanan yang penuh tantangan, terutama setelah mengalami kegagalan sebanyak dua kali dari LPDP BIB Kemenag dan gagal meraih beasiswa Kominfo. 

Namun, setelah Wahyuddin melewati perjuangan panjang selama dua tahun untuk mencari beasiswa, akhirnya ia bisa meraih beasiswa. 

Wahyuddin mengungkapkan jika proses mendapat beasiswa memang sangat berat karena sangat kompetitif, namun ia selalu tetap yakin bahwa takdir Allah akan membawa yang terbaik untuk dirinya. 

"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur kepada Allah SWT. bisa lulus menjadi salah satu penerima Beasiswa Unggulan Program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun 2023 ini setelah beberapa kali gagal beasiswa," ungkapnya.


Menurut Wahyuddin, keberhasilannya meraih beasiswa tersebut tentu tidak lepas dari doa dan dukungan dari orang tua, dosen-dosen di IAIN Parepare serta teman-teman mahasiswa dan alumni secara khusus Tim CDC yang selalu memberikan pendampingan selama dirinya mencari peruntungan melalui beasiswa. 


Secara pribadi ia mengungkapkan, bahwa ini adalah hasil ikhtiar dan doa yang terus dia lakukan, karena saat mendaftar BU sedikit pesimis untuk bisa lulus. Tetapi takdir berkata lain, ia dinyatakan lulus. Ia berseloroh ini tentu saja buah dari usahanya yang tidak pernah menyerah mencari beasiswa.


"Keberhasilan ini saya persembahkan untuk orang tua saya, karena saya pernah sempat berpikir dari mana dapat pembiayaan UKT untuk semester depannya di Ilmu Komunikasi UNHAS sementara orang tua sudah tidak mampu membiayai kuliah," ujar Wahyuddin. 


Sebagaimana diketahui, Wahyuddin saat ini telah menempuh kuliah S2 semester satu di Magister  Ilmu Komunikasi UNHAS setelah sebelumnya gagal meraih beasiswa. Dirinya tetap berusaha lanjut studi meskipun dengan biaya mandiri dengan bekerja paruh waktu di salah satu Media Pers.


Wahyuddin tidak pernah berkecil hati setelah gagal beasiswa  LPDP BIB dan Kominfo. Hal yang ia lakukan selalu mencari setiap peluang untuk meraih beasiswa demi meraih cita dan mimpinya sembari aktif berorganisasi dan aktif sebagai relawan BAZNAS Kota Parepare.


"Keberhasilan ini adalah bagian dari motivasi belajar saya karena ini adalah amanah, maka tentu akan menjadi penyemangat untuk bisa menyelesaikan kuliah dan bisa lulus dengan tepat waktu," ungkapnya.


Sivitas academia mengucapkan selamat kepada Wahyuddin. Semoga lancar dalam menjalankan studi dan pencapaian ini menjadi inspirasi buat para mahasiswa dan alumni IAIN Parepare (Mhy/Mif).


di dalam Berita
mahyuddin 21 September, 2023
Label
Arsip