Humas IAIN Parepare---Di dalam memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79, Desa Botto, Kec. Campalagian, Kab. Polewali Mandar menggelar Semarak dan Festival Kemerdekaan 2024 yang berlangsung mulai tanggal 9 hingga 16 Agustus 2024. Kegiatan ini menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat kebersamaan di antara warga, dengan melibatkan seluruh masyarakat, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Melalui tema “Desa Botto Berkarya, Menjalin Silaturahmi dalam Semarak Kemerdekaan”, acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Botto, Bapak Abd. Rasyak, S. Pembukaan acara yang dipimpin oleh Kepala Desa ini menjadi simbol dimulainya rangkaian kegiatan yang penuh semangat dan antusiasme.
Selama satu minggu, berbagai perlombaan keolahragaan, keagamaan, dan kesenian digelar, melibatkan ratusan peserta dari seluruh lapisan masyarakat. Perlombaan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tetapi juga media untuk mengekspresikan kreativitas serta mempererat ikatan sosial di antara warga.
Kegiatan ini terlaksana berkat kolaborasi yang erat antara Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 39, pemerintah desa, dan masyarakat setempat. Kerja sama ini memastikan setiap rangkaian acara berjalan dengan lancar dan penuh semangat kebersamaan. Dalam sambutannya, Bapak Abd. Rasyak, S. mengapresiasi kerja sama tersebut dan menekankan pentingnya semangat kemerdekaan untuk memperkuat persatuan dan kebersamaan di tengah masyarakat.
"Dengan adanya kegiatan ini, Kami berharap dapat tercipta suasana yang lebih harmonis dan penuh semangat kebersamaan di Desa Botto. Selain itu, acara ini diharapkan menjadi wadah bagi warga untuk mengekspresikan kreativitas mereka, serta memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat dalam semangat kemerdekaan," ujar Bapak Abd. Rasyak, S.
Semarak dan Festival Kemerdekaan Desa Botto 2024 ini tidak hanya menjadi perayaan tahunan, tetapi juga momentum untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkokoh persatuan di antara Masyarakat Desa Botto. (Fzs/Srh)
Semarak dan Festival Kemerdekaan Desa Botto 2024 Resmi Dimulai dengan Kolaborasi Mahasiswa KKN dan Pemerintah Desa