Rektor Hadiri Peluncuran Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN Tahun 2023 di Surabaya, Menag Sampaikan Pesan Khusus

24 Januari, 2023 oleh
Hayana
| No comments yet

Humas IAIN Parepare — Rektor IAIN Parepare, Hannani didampingi Wakil Rektor APL, H. Saefudin menghadiri acara peluncuran SPAN – UM PTKIN tahun akademik 2023 yang dibuka oleh Menteri Agama RI, H. Yaqut Cholil Qoumas di Surabaya, Jumat (20/1/2023).

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya menyampaikan pesan khusus, sekaligus mengingatkan para pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) untuk tidak melakukan tindakan curang, korup, atau melakukan pungutan liar pada pelaksanaan Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Gus Men, panggilan akrab Menteri Agama, meminta catatan hitam penerimaan mahasiswa baru yang pernah terjadi, seperti di Lampung, tidak terjadi di PTKIN. “Hati-hati dalam penerimaan mahasiswa baru! Jangan terjadi di PTKIN, seperti perilaku koruptif lainnya, tolong dihindarkan,” pesan Menag Yaqut di hadapan Rektor PTKIN se-Indonesia.

“Saya peringatkan, saya minta Inspektorat Jenderal untuk turun. Korupsi, nepotisme, dan lain-lain, jangan dilakukan! Kita ingin PTKIN memiliki komitmen untuk tidak melakukan itu,” lanjut Menag dalam acara peluncuran SPAN – UM PTKIN yang disiarkan langsung melalui Youtube.



Imam Taufik (Ketua Panitia Nasional SPAN — UM PTKIN) menuturkan SPAN – UM PTKIN yang dibuka secara nasional terdiri dari dua jenis seleksi, yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN-PTKIN) dan Ujian Masuk (UM-PTKIN).

SPAN PTKIN adalah seleksi nasional calon mahasiswa baru PTKIN berdasarkan prestasi akademik. Peserta SPAN PTKIN adalah siswa sekolah/madrasah/pondok pesantren yang akan lulus pada tahun 2023.

Tahapan SPAN PTKIN meliputi: 1) pendaftaran sekolah/madrasah/pondok pesantren (17 Januari-13 Februari 2023), dan 2) pendaftaran siswa (16 Februari-4 Maret 2023). Hasil seleksi akan diumumkan pada 3 April 2023. Seluruh proses pendaftaran dan pengumuman dilakukan secara online melalui aplikasi Pusaka Kemenag. Aplikasi Pusaka bisa diunduh di Play Store (Android) dan App Store (iOS), serta tidak dikenakan biaya.

Sementara UM-PTKIN adalah seleksi calon mahasiswa baru PTKIN melalui tes yang dilaksanakan di PTKIN yang dipilih. Peserta UM-PTKIN adalah siswa lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023. Untuk pendaftaran UM-PTKIN dikenakan biaya.

Imam Taufiq yang juga Rektor UIN Walisongo, menyampaikan bahwa tahun ini terdapat 59 PTKIN yang menyelenggaraan UM-PTKIN ( 30 Universitas, 24 IAIN, dan 5 STAIN) . Kalau pada 2022 dilaksanakan secara online, tes UM-PTKIN 2023 dilaksanakan di PTKIN yang dipilih peserta.

IAIN Parepare sendiri sudah melakukan persiapan khusus dalam Penerimaan Mahasiswa Baru tahun ini. Rektor telah membentuk panitia pelaksana yang dikoordinir langsung Wakil Rektor Bidang APK, H. Saefudin. Dalam beberapa pekan terakhir, panitia telah bekerja dan menyosialisasikan SPAN – UM PTKIN ke sekolah. Kuota mahasiswa baru yang akan diterima IAIN Parepare tahun ini sebanyak 2.500 orang. (Shm/Tin)


di dalam Berita
Hayana 24 Januari, 2023
Label
Arsip
Masuk to leave a comment