Humas IAIN Parepare_Sulvinajayanti, Kepala Pusat Pengembangan Standar dan Akreditasi pada Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Parepare menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan Tim Sevima kerja sama sejumlah Perguruan Tinggi di Indonesia, Rabu s.d Jum'at (20-22/09/2023) di Solo, Jawa Tengah.
Kegiatan ini mengangkat tema Navigating the Sevima Platform "A Brainstorming Seminar for Campus' CTO and Decision Maker".
Dalam kegiatan ini, selain dilaksanakan FGD terkait pengembangan modul OBE, SISTER, SPMI, AKREDITASI, RPL, BKD dan PAK yang saling terintegrasi juga disosialisasikan update regulasi Permendikbud No 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
Para peserta dari beberapa perguruan tinggi mitra PT Sentra Vidya Utama yang menggunakan produk SEVIMA cukup antusias mengikuti kegiatan ini. Betapa tidak, para peserta diminta juga memberi masukan terkait dengan pengembangan produk SEVIMA yang akan diluncurkan pada Q4 tahun 2023 dan Q1, Q2 tahun 2024.
IAIN Parepare sendiri memberi masukan terkait dengan pentingnya pengembangan modul SIM Akreditasi agar integrasi data lebih banyak untuk mengurangi double entry data, data tahun akademik sebelumnya bisa ditarik ke tahun akademik berjalan.
Kemudian, pengembangan Modul SPMI menyesuaikan dengan siklus PPEPP sehingga memudahkan tarik data dalam menunjang pelaksanaan Audit Mutu Internal, serta pengembangan modul OBE menyesuaikan dengan rubrik penilaian dan pengembangan modul RPL terkait dengan penambahan fitur formulir PMB dan sistem bisa mengakomodir rincian dokumen RPL untuk memudahkan aseseor memeriksa dokumen persayaratan RPL.
Sulvinajayanti, menaruh harapan ke depannya penggunaan modul yang sementara dikembangkan ini lebih dimaksimalkan penggunaannya, karena semua modul sangat mendukung dalam pelaksanaan proses pembelajaran dan peningkatan kualitas mutu perguruan tinggi.
“Perlu kebijakan dari pimpinan dan komitmen dosen dan tendik dalam implementasi penggunaan fitur dalam modul,” ungkapnya.
Dalam konteks ini, perlu kebijakan untuk mengisi secara mandiri SISTER Cloud yang nantinya dapat diintegrasikan dengan modul BKD sehingga semua dokumen pendukung akreditasi mudah dipantau dan sangat menunjang berjalanannya siklus mutu pada IAIN Parepare.
Hal tersebut karena semua data yang dibutuhkan dalam Akreditasi tersedia, sehingga memudahkan program studi dalam menyusun borang akreditasi (Mhy/Mif).
Kapus Pengembangan Standar dan Akreditasi Hadiri FGD Pengembangan Modul Penunjang Mutu Perguruan Tinggi